Sei-news.com, Jakarta – Suasana Ramadan di Istana Kepresidenan Jakarta terasa lebih istimewa. Presiden Prabowo Subianto mengundang Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), untuk berbuka puasa bersama. Namun, pertemuan ini bukan sekadar ajang silaturahmi, melainkan juga menjadi momen diskusi penting antara dua pemimpin yang pernah bersaing dalam panggung politik Indonesia.
Sambutan Hangat, Penuh Makna
Sekitar pukul 17.30 WIB, Jokowi tiba di Istana Kepresidenan melalui gerbang utama. Pasukan Paspampres berbaju biru dengan sigap menyambutnya sebelum Jokowi bertemu langsung dengan Prabowo. Senyum lebar dan jabat tangan erat di antara keduanya menggambarkan suasana penuh keakraban.
Tanpa menunggu lama, Prabowo mengajak Jokowi menuju Presidential Lounge, tempat acara berbuka puasa digelar. Ruangan eksklusif ini menjadi saksi perbincangan mendalam antara kedua tokoh penting bangsa.
Obrolan Strategis di Presidential Lounge
Setelah menikmati hidangan berbuka, suasana semakin intens. Prabowo dan Jokowi tampak serius berdiskusi dalam percakapan empat mata. Meskipun isi pembicaraan tidak diungkap secara resmi, sejumlah sumber menyebutkan bahwa pertemuan ini membahas dinamika politik terkini, arah kebijakan strategis, dan pembangunan nasional ke depan.
Tetap Terhubung Dengan Kami:


CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.