SN – Gebyar Kebudayaan dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 di Kelurahan Nefonaek berlangsung dengan semarak.
Acara ini menjadi spesial berkat sinergi antara Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Kupang dan Kelurahan Nefonaek, yang berhasil membawa pagelaran budaya ini ke ranah digital dan dapat disaksikan oleh masyarakat global.
Kepala LPP RRI Kupang, Yuliana Marta Doky, S.Sos, menyampaikan bahwa Gebyar Budaya Nefonaek kali ini disiarkan secara langsung melalui berbagai platform digital RRI, termasuk frekuensi FM, aplikasi RRI Digital, dan kanal YouTube RRI.
“Dengan sinergi ini, Gebyar Budaya tidak hanya disaksikan oleh masyarakat lokal, tetapi juga oleh pemirsa dari seluruh dunia melalui siaran digital kami,” ujarnya.
RRI Kupang tidak hanya berfokus pada penyiaran program-program hiburan, tetapi juga memiliki misi pelestarian budaya bangsa.
Yuliana menegaskan bahwa RRI Kupang selalu berkomitmen untuk mempromosikan potensi budaya lokal agar dikenal luas, baik di tingkat nasional maupun internasional.
“Melalui siaran digital, kita memperluas jangkauan penonton, sehingga masyarakat dari luar NTT bisa menikmati kekayaan budaya Nefonaek,” tambahnya.
Gebyar Budaya di Kelurahan Nefonaek menampilkan berbagai seni dan tradisi lokal, mulai dari pertunjukan anak-anak hingga remaja dan pemuda. Rangkaian acara ini disajikan dengan apik, menampilkan keragaman etnis dan budaya yang ada di Kota Kupang, menjadikan acara ini sebagai momentum penting dalam memperkenalkan identitas budaya Indonesia ke kancah dunia.
Selain itu, Yuliana Doky juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan aplikasi RRI Digital yang bisa diunduh di Play Store dan Apple Store, sehingga mereka bisa menyaksikan siaran RRI dari mana saja.
“Dengan aplikasi ini, masyarakat di luar negeri atau di mana pun mereka berada, bisa tetap terhubung dengan kebudayaan kita,” jelasnya.
Sinergi antara RRI Kupang dan Kelurahan Nefonaek dalam penyelenggaraan Gebyar Budaya juga mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, termasuk dari Penjabat Wali Kota Kupang, Fahrensy P. Funay, SE, M.Si, yang turut hadir dalam acara tersebut.
Ia memuji upaya RRI Kupang dalam melestarikan dan mempromosikan budaya lokal, serta peran pentingnya dalam memperkenalkan Kupang ke dunia melalui media digital.
Gebyar Budaya Nefonaek telah menjadi contoh sukses bagaimana teknologi digital dapat dimanfaatkan untuk melestarikan dan menyebarluaskan kebudayaan lokal. Dengan dukungan RRI Kupang, acara ini tidak hanya menjadi tontonan bagi masyarakat setempat, tetapi juga menjadi bagian dari tontonan digital global yang dapat diakses oleh siapa saja, di mana saja.
Melalui siaran digital ini, diharapkan potensi budaya Kupang semakin dikenal luas, menarik minat wisatawan dan peneliti budaya untuk datang dan melihat langsung kekayaan budaya yang dimiliki oleh Kota Kupang dan Nusa Tenggara Timur.
Sinergi ini menjadi bukti nyata bahwa dengan kolaborasi yang tepat, budaya lokal dapat terus hidup dan berkembang di tengah arus globalisasi.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.