Pedagangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Penuh Warna

Editor: SN001
300px Gedung bursa efek 1 1

Jakarta, SN – Perdagangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI), dibuka oleh PT Mustika Ratu Tbk (MRAT) dan Yayasan Puteri Indonesia dalam rangka pembekalan literasi finansial untuk 45 finalis Puteri Indonesia 2024. Pembekalan untuk finalis Puteri Indonesia tersebut berupa workshop pengenalan pasar modal agar ke depannya mereka dapat berinvestasi dengan baik.

Kemudian masih pada hari yang sama, Obligasi Berkelanjutan IV Merdeka Copper Gold Tahap V Tahun 2024 yang diterbitkan oleh PT Merdeka Copper Gold (MDKA) mulai dicatatkan di BEI dengan nominal Rp1.500.000.000.000,00. Hasil pemeringkatan PT Pemeringkat Efek Indonesia untuk Obligasi adalah idA+ (Single A Plus). Bertindak sebagai Wali Amanat adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Pada Selasa (27/2), PT Satu Visi Putra Tbk (VISI) melakukan pencatatan perdana saham di Papan Pengembangan BEI. VISI merupakan perusahaan ke-19 yang tercatat di BEI pada tahun 2024 dan bergerak pada sektor Perindustrian dengan sub industri Peralatan Kantor. Dengan tercatatnya VISI, jumlah perusahaan tercatat di BEI adalah sebanyak 921.

Kemudian pada Rabu (28/2), Obligasi Berkelanjutan I Pyridam Farma Tahap III Tahun 2024 (PYFA01CN3) dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan nilai nominal Rp400.000.000.000,00 dan jangka waktu dua tahun. Hasil pemeringkatan dari PT Kredit Rating Indonesia untuk Obligasi adalah idBBB+ (Triple B+). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank KB Bukopin Tbk.

Total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2024 adalah 15 emisi dari 14 emiten senilai Rp15,28 triliun. Dengan pencatatan tersebut maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 549 emisi dengan nominal outstanding sebesar Rp467,34 triliun dan USD32,362 juta, diterbitkan oleh 128 emiten.

Baca Juga :  La Moringa: Resto Pelopor Pastry, Eatery & Gelato Berbahan Kelor & Sorgum

Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 186 seri dengan nominal Rp5.810,39 triliun dan USD502,10 juta. EBA sebanyak 10 emisi senilai Rp3,25 triliun sedangkan data perdagangan saham BEI periode tanggal 26 Februari sampai dengan 1 Maret 2024 mayoritas ditutup pada zona positif.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan ini mengalami kenaikan sebesar 0,23%, menjadi berada pada level 7.311,907 dari 7.295,095 pada penutupan pekan yang lalu. Kapitalisasi pasar sepekan ini turut mengalami kenaikan, yaitu sebesar 1,13% menjadi Rp11.703 triliun dari Rp11.572 triliun pada pekan sebelumnya.

Kemudian, frekuensi transaksi harian selama sepekan naik 2,76% menjadi 1,304 juta kali transaksi dari 1,269 juta kali transaksi pada sepekan sebelumnya. Rata-rata nilai transaksi harian BEI mengalami perubahan sebesar 10,23% menjadi Rp11,19 triliun dari Rp10,15 triliun pada pekan sebelumnya.

Rata-rata volume transaksi harian selama sepekan mengalami peningkatan 33,08% menjadi 20,50 miliar lembar saham dari 15,41 miliar lembar saham dari penutupan pekan lalu. Pergerakan investor asing hari ini mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp388,4 miliar dan sepanjang tahun 2024 investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp18,05 triliun.

Informasi dari Sei News ini hanya merupakan gambaran dan laporan dari data dan transaksi, namun segala keputusan dalam perdagangan saham, menjadi tanggung jawab pribadi dari setiap pelaku perdagangan.

  • Bagikan