SN – Ketua Tim Pemenangan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT nomor urut 3, Simon Petrus Kamlasi-Adrianus Garu (Paket SIAGA), Kristo Blasin, memberikan klarifikasi tegas terkait isu yang beredar tentang belum ditandatanganinya Surat Keputusan (SK) pensiun Brigjen TNI Simon Petrus Kamlasi. Kristo dengan yakin menyatakan bahwa SK pensiun Simon Kamlasi telah resmi ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo.
“SK pensiun itu sudah ada dan ditandatangani langsung oleh Presiden Jokowi. Tidak mungkin Pak Simon Petrus Kamlasi bisa maju sebagai calon gubernur dan aktif berkampanye jika syarat tersebut belum terpenuhi,” tegas Kristo Blasin dalam pernyataannya pada Jumat (11/10).
Pernyataan ini muncul sebagai respons atas tudingan yang menyebutkan bahwa Simon belum menerima SK pensiun. Kristo menambahkan bahwa sebagai prajurit TNI yang selalu patuh pada aturan, Simon Kamlasi tidak akan mungkin mendaftarkan diri dalam Pilkada NTT jika statusnya sebagai anggota militer belum dinyatakan resmi berakhir.
Klarifikasi Tim SIAGA
Kristo Blasin menilai bahwa isu ini hanyalah salah satu bentuk dinamika yang wajar dalam kontestasi politik. Ia pun menyikapi isu tersebut dengan santai dan positif. “Paket SIAGA selalu memaknai setiap dinamika dengan bijaksana. Pihak lain mungkin mencoba menciptakan gelombang, tetapi kami, Paket SIAGA, berselancar di atas gelombang itu,” ujar Kristo.
Lebih lanjut, Direktur SIAGA Center sekaligus Juru Bicara Koalisi, Yusinta Syarief, menegaskan bahwa isu yang beredar hanya bertujuan untuk melemahkan Paket SIAGA. Menurutnya, SK pensiun Simon Kamlasi merupakan dokumen resmi dan pribadi yang sudah diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai syarat pencalonan.
“SK pensiun sudah ada dan telah diserahkan ke KPU NTT. Dokumen ini tidak bisa dipublikasikan secara bebas karena bersifat pribadi, seperti halnya KTP,” jelas Yusinta Syarief.
SIAGA Mengajak Publik untuk Memeriksa Fakta
Yusinta juga mempersilakan pihak yang meragukan keabsahan SK pensiun tersebut untuk mendatangi SIAGA Center guna memverifikasi secara langsung. “Bagi yang masih ragu, kami membuka diri untuk menunjukkan fakta bahwa SK pensiun Simon Kamlasi memang sudah sah,” tambahnya.
Pernyataan ini diharapkan dapat menepis keraguan publik terkait keabsahan pencalonan Simon Kamlasi dalam Pilkada NTT 2024. Paket SIAGA pun berkomitmen untuk terus berkampanye secara bersih dan profesional, mematuhi setiap aturan yang berlaku dalam proses politik di NTT.
Paket SIAGA Tetap Optimis
Meskipun diterpa berbagai isu, Paket SIAGA tetap optimis dan bertekad untuk memberikan kontribusi terbaik bagi pembangunan NTT. “Kami yakin bahwa dinamika ini justru akan semakin menguatkan komitmen kami untuk melayani masyarakat NTT dengan lebih baik,” tutup Kristo Blasin.
Dengan demikian, Tim SIAGA menegaskan kembali bahwa segala syarat administratif, termasuk SK pensiun Simon Kamlasi, telah dipenuhi sesuai dengan aturan yang berlaku. Isu terkait SK pensiun dianggap tidak berdasar dan hanya bagian dari strategi politik untuk menjatuhkan Paket SIAGA.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.