Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Generasi Pemilih Pemula Jadi Fokus! Penjabat Wali Kota Kupang Gencarkan Edukasi Politik

Kontributor : SN Editor: Redaksi
IMG 20240921 WA00801

SN – Menjelang Pilkada 2024, Penjabat Wali Kota Kupang, Linus Lusi, S.Pd., M.Pd., semakin fokus mengedepankan edukasi politik bagi generasi pemilih pemula. Langkah ini bertujuan untuk membekali pemilih muda dengan pengetahuan dan pemahaman yang memadai tentang proses demokrasi, sehingga mereka dapat berpartisipasi secara aktif dan bijak dalam menentukan masa depan Kota Kupang.

Dalam pertemuan dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Kupang pada Kamis (19/09), Linus menegaskan pentingnya generasi muda sebagai bagian dari pemilih pemula yang akan memberikan suara untuk pertama kalinya dalam Pilkada 2024.

Advertisement
WhatsApp Image 2024 09 26 at 19.10.59
Scroll kebawah untuk lihat konten

“Generasi pemilih pemula memiliki potensi besar untuk membawa perubahan yang positif bagi kota ini. Dengan edukasi politik yang tepat, mereka dapat menjadi pemilih yang cerdas dan kritis dalam menentukan pilihan politiknya,” ujar Linus.

Linus menambahkan bahwa pemerintah Kota Kupang akan bekerja sama dengan KPU dan Bawaslu dalam memperluas program edukasi politik, terutama di kalangan pelajar dan mahasiswa.

Program ini akan mencakup sosialisasi secara langsung melalui sekolah-sekolah, universitas, serta pemanfaatan media sosial dan platform digital untuk menjangkau lebih banyak pemilih muda.

“Kami ingin memastikan bahwa mereka tidak hanya memahami hak dan kewajibannya sebagai pemilih, tetapi juga mampu memilih berdasarkan visi, misi, dan kapabilitas calon pemimpin,” tambahnya.

Langkah edukasi ini dianggap penting mengingat Pilkada 2024 menjadi momentum krusial bagi generasi muda untuk ikut berpartisipasi aktif dalam menentukan masa depan Kota Kupang. Dengan bekal pengetahuan yang memadai, diharapkan pemilih pemula tidak terpengaruh oleh informasi yang salah atau hoaks yang kerap muncul selama masa kampanye.

Selain fokus pada edukasi pemilih pemula, Linus Lusi juga mengingatkan pentingnya menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam Pilkada 2024. Pemerintah Kota Kupang telah berkomitmen untuk memastikan ASN tidak terlibat dalam politik praktis, melalui sosialisasi dan pengawasan yang ketat.

Baca Juga :  Penjabat Bupati Kupang Kukuhkan Paskibraka 2024: Semangat Patriotisme dan Nasionalisme Pemuda Menggelora

“Kami akan terus memastikan bahwa ASN tetap netral, sehingga proses Pilkada berjalan dengan adil dan demokratis,” tegas Linus.

Ketua KPU Kota Kupang, Ismael Manoe, mendukung inisiatif Penjabat Wali Kota untuk gencar memberikan edukasi politik kepada pemilih pemula. Ia menekankan bahwa KPU telah melakukan berbagai persiapan teknis, termasuk pemutakhiran data pemilih untuk Pilkada 2024, dan akan terus bersinergi dengan Pemkot dan Bawaslu untuk memastikan proses Pilkada berjalan lancar.

Sementara itu, Kordiv HP2H Bawaslu Kota Kupang, Muhamad Huda, menyatakan bahwa pihaknya akan mengintensifkan pengawasan di lapangan, terutama dalam memastikan netralitas ASN dan menjaga proses demokrasi yang bersih.

“Bawaslu akan terus bekerja sama dengan seluruh pihak terkait untuk memastikan tidak ada pelanggaran, terutama terkait netralitas ASN dan penyebaran hoaks,” ujarnya.

Dengan fokus pada edukasi politik bagi generasi pemilih pemula dan pengawasan ketat terhadap netralitas ASN, diharapkan Pilkada 2024 di Kota Kupang berjalan dengan lancar, aman, dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat.

Generasi muda yang teredukasi akan menjadi pilar penting dalam menciptakan demokrasi yang sehat dan berkualitas di masa depan.

  • Bagikan